Sabtu, 27 Juli 2024

Labirin Kehidupan

Sumber: Pixabay.com


Tak ada suara, tapi kali ini berisik

Tak kemana-mana, tapi aku ingin lari sekuat tenaga

Tak ada pintu, tersisa jendela


Di malam itu, batinku penuh tanya

Akankah ada secercah cahaya?

Sekadar singgah menerangi jiwa


Nafas pun mulai sesak

Pipiku basah kerana tangis

Angin menyapunya hingga kering

Entah tempat mana lagi yang harus ku kunjungi

Bangunan yang ku singgahi, kini roboh 


Bagai lirik pada lagu “bertaut”

Hidupku berjalan tanpa arahan

Cukup sudah sampai disini,

Aku sudah muak 



Kendal, Mei 2024



Izzul Ilmiyani

Editor: Kumala

Kamis, 18 Juli 2024

Harapan dalam Setetes Embun

Sumber:Pixabay.com

Bagai setetes embun di esok hari,

Ketenangan itulah yang ku cari

Sunyi, tentram, tak berisik

 

Hiruk pikuknya dunia

Melambai seakan memberi tanda,

Akan menjadi hamba seperti apa?

 

Ketika diri ini melangkah

Melewati pahit manisnya usaha

Tak banyak yang ku pinta,

Ingin hidup lebih berharga

 

Seribu usaha yang terlaksana

Tersisa harapan dalam lubuk hati

Layaknya hamba,

Hidup tuk memberi makna

 

 

Semarang, Mei 2024

 

Siti Qomariyah

Editor: Kumala

Tiga Forum KIP-K UIN Wujudkan Organisasi Visioner dan Solutif Lewat Studi Banding

  Purwokerto– Forum Mahasiswa KIP-K (FORMAKIP) UIN Walisongo Semarang, Asosiasi Mahasiswa Bidikmisi dan KIP-Kuliah (ADIKSI) UIN Prof. K.H. S...